Travel Back in Time With Tony Wolf

Kamis, 01 Juli 2010

Pertama, jika Anda merasa belum tahu apa itu Dora, silahkan research di kalangan adek-adek TK atau Play Group. Karena memang mereka yang ahli tentang masalah ini. Haha.

Pasti tahu dong Dora The Explorer. Ada beberapa episode Dora yang masuk ke buku dan jalan-jalan di buku itu. Nah, waktu itu saya iseng jalan-jalan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) di Jalan Sriwijaya bersama Caca dan Lano. Di sana Caca mengambil buku yang cukup bagus mirip bukunya Dora. Kita bisa jalan-jalan lho! Jalan-jalan ke masa lalu pula. Tuh kan, Dora aja kalah.

Ini dia bukunya.
Travel Back in Time With Tony Wolf : The Romans (kiri) dan Travel Back in Time With Tony Wolf : The Greek (kanan)

Yang saya suka, buku ini dalemnya berjendela dan ilustrasinya lucu. Oh iya, buku ini bilingual juga. Saya merasa dibawa ke masa lalu di Roma dan Yunani.


Bagian dalam bukunya kira-kira seperti ini. Ini halaman di versi Yunani. Di halaman ini dibahas tentang mitologi dewa-dewi Yunani. Lucu kan ilustrasinya? Tokoh-tokoh digambarkan dengan hewan-hewan lucu. Ya, mungkin memang karena ini buku untuk anak-anak kali ya? Lihat! Dewi Venus tetap cantik walaupun digambarkan dengan jerapah.

Lagipula tulisannya juga sedikit tapi bermakna dan halamannya full colour. Bagi saya yang keseringan diberi buku yang seringnya satu halaman isinya tulisan semua dan gambarnya kecil, buku ini cukup enak dibaca oleh orang dewasa juga.


Kalau yang ini contoh jendela bukunya. Dengan jendela-jendela, saya rasa akan memunculkan rasa ingin tahu bagi pembacanya. Sedikit banyak pembaca akan penasaran untuk membuka jendela itu satu per satu dan berpikir, "Wah, kalau di jendela ini ada apa lagi ya?" Anak-anak yang biasanya susah disuruh membaca jadi punya rasa penasaran untuk membaca. Eh, bukan hanya anak-anak yang penasaran, saya juga penasaran kok. Dan yang pasti saya bukan anak-anak. Hehe.





Tertarik untuk membuka-buka jendela buku ini? Hmmm... Tapi saya sendiri belum tahu buku ini dijual dimana atau stoknya terbatas atau tidak. Di Perpusda, buku ini masuk ke bagian buku anak-anak yang tebal-tebal juga (tapi bukan referensi). Atau Anda berminat untuk ke Perpusda saja?

Yang pasti, walaupun kemasannya anak-anak, bagi saya tetap cocok untuk dibaca orang yang bukan anak-anak. See ya!

1 komentar:

rraw mengatakan...

enak ya bisa main2 keluar rumah.. :(

30 Juni 2010 pukul 18.55

Posting Komentar

 

2009 ·Semanggi 4 Jari by TNB